Monday, March 11, 2013

faktor yang mempengaruhi perkembangan akuntansi internasional

Lebih detail, Radebaugh dan Gray menjelaskan hubungan antara faktor-faktor yang disebutkan di atas dengan sistem akuntansi perusahaan. 1. Sifat kepemilikan perusahaan Kebutuhan pengungkapan informasi dan akuntabilitas publik yang lebih besar dapat ditemukan di perusahaan perusahaan publik milik dibandingkan dengan perusahaan keluarga. 2. Kegiatan usaha Sistem akuntansi dipengaruhi oleh jenis kegiatan usaha, seperti agribisnis yang berbeda dengan manufaktur, atau perusahaan kecil yang berbeda dengan perusahaan multinasional. 3. Sumber-sumber pendanaan Kebutuhan pengungkapan informasi dan akuntabilitas publik yang lebih besar dapat ditemukan di perusahaan-perusahaan yang mendapatkan dana dari pemegang saham eksternal dibandingkan dengan perusahaan dengan pendanaan dari bank atau dari keluarga dana. 4. Sistem pajak Negara-negara seperti Perancis dan Jerman menggunakan laporan keuangan perusahaan sebagai dasar untuk menentukan utang pajak penghasilan, sedangkan negara-negara seperti Amerika Serikat dan Inggris menggunakan laporan keuangan telah disesuaikan dengan kode pajak sebagai dasar untuk menentukan utang pajak dan disampaikan secara terpisah untuk laporan keuangan kepada pemegang saham. 5. Keberadaan dan pentingnya profesi akuntansi Akuntansi profesi yang lebih maju di negara maju juga membuat sistem akuntansi yang digunakan oleh lebih maju daripada di negara-negara yang menerapkan sistem akuntansi terpusat dan seragam. 6. Akuntansi pendidikan dan penelitian Akuntansi pendidikan dan penelitian yang dilakukan kurang baik di negara-negara yang sedang berkembang. Pengembangan profesional juga dipengaruhi oleh pendidikan dan kualitas penelitian akuntansi. 7. Sistem politik Sistem politik yang dijalankan oleh suatu negara sangat berpengaruh dalam sistem akuntansi diciptakan untuk menggambarkan tujuan filsafat dan politik di negeri ini, seperti halnya pilihan perencanaan terpusat (perencanaan pusat) atau privatisasi (perusahaan swasta). 8. Sosial iklim Iklim sosial didefinisikan sebagai sikap menghormati hak-hak pekerja dan kepedulian terhadap lingkungan. Informasi yang berkaitan dengan hal-hal tersebut pada umumnya mempengaruhi sistem sosial. 9. Tingkat pertumbuhan ekonomi dan pembangunan Perubahan struktur ekonomi dari pertanian ke manufaktur akan menampilkan sisi lain dari sistem akuntansi, antara lain, mulai akuntansi untuk penyusutan mesin. Industri jasa juga memunculkan pertimbangan pencatatan aktiva tak berwujud seperti merek, goodwill dan sumber daya manusia. 10. Tingkat inflasi Terjadinya hiperinflasi di beberapa negara di Amerika Selatan membuat pikiran menggunakan pendekatan lain sebagai alternatif pendekatan biaya historis. 11. Peraturan sistem Di negara-negara seperti Perancis dan Jerman menggunakan kode sipil, aturan akuntansi yang digunakan cenderung rinci dan komprehensif, berbeda dengan Amerika Serikat dan Inggris yang menggunakan common law. 12. Aturan akuntansi Akuntansi standar dan aturan yang ditetapkan di negara tertentu tentunya tidak sepenuhnya sama dengan negara-negara lain. Peran dalam menentukan standar akuntan profesional dan aturan akuntansi yang lebih umum di negara-negara yangtelah memasukkan aturan profesional dalam aturan perusahaan, seperti di Inggris dan Amerika Serikat. Sementara itu, Christopher Nobes dan Robert Parker (1995:11) menjelaskan adanya tujuh faktor yang menyebabkan perbedaan penting dalam pengembangan sistem akuntansi internasional dan praktek. Faktor-faktor tersebut meliputi (1) sistem hukum, (2) pemilik dana, (3) pengaruh sistem perpajakan, dan (4) stabilitas profesi akuntansi. (5) inflasi, (6) teori akuntansi dan (7) kecelakaan sejarah.

No comments:

Post a Comment